Berbagi Kasih Saat Pandemi
8 Desember 2020
Surabaya - Berbagi itu sungguh indah kepada sesama yang membutuhkan. Bertepatan dengan peringatan St. Vicentius A Paulo, SDK St. Aloysius Surabaya mengadakan bakti sosial(baksos) pada tanggal 24 September 2020. Evangelizare Pauperibus Misit Me (Aku diutus untuk mewartakan kabar gembira kepada orang-orang miskin).
Bakti sosial kali ini diberikan kepada ojol(ojek online), pedagang asongan dan kurir. Waktu itu sebelum pandemi menyerang, baksos diadakan dengan berbagi kupon terlebih dahulu oleh tim Aloysius Care, kemudian kupon yang berstempel Aloysius dapat digunakan untuk mengambil bantuan baksos tersebut di sekolah dan diserahkan kepada panitia yang bertugas. Bantuan tersebut diberikan kepada tukang becak, pedagang asongan, pemulung, kurir dan orang di sekitar yang membutuhkan uluran tangan. Kini suasana berbeda, tidak terbayangkan sebelumnya.
Wabah yang melanda seluruh dunia dengan adanya covid-19 sehingga berdampak perubahan segala kegiatan yang terencana. Wabah covid-19 yang melanda dunia dan secara khusus sudah melanda Indonesia yang berdampak pada dunia pendidikan sejak pertengahan Maret 2020. Proses pembelajaran yang harus melakukan berbagai cara dan inovasi. Proses pembelajaran yang tidak terbayangkan sebelumnya. Hingga pada akhir semester gasal tahun pelajaran 2020/2021 ini, kita terus melakukan sistem Pembelajaran Jarak Jauh(PJJ).
Kegiatan sekolah yang telah direncanakan, mengalami banyak perubahan , salah satunya kegiatan Berbagi Kasih melalui bakti sosial kali ini. Waktu pun berlanjut. Kapan dan di mana terjadi kejadian kita pun tidak bisa tahu. Kepada siapa kita harus bertanya? Selain memohon perlindungan dariNya. Tahun 2020 membuat kita bener- bener bersatu. Kepedulian kami tetap berlanjut walaupun badai menerpa. Bulan September merupakan bulan berbelas kasih. Belas kasih itu terwujud dengan bantuan. Bantuan yang diberikan berupa bahan makanan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng, mie instan dan masker. Kami tidak mengundang kerumunan banyak orang sehingga menimbulkan gelombang baru ditengah pandemi yang hanya untuk berbagi sembako. Dalam kegiatan baksos ini tidak hanya sekedar memberikan bantuan sembako, namun sekaligus mengedukasi para ojol, kurir dan pedagang asongan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan di era new normal ini. Baksos ini tidak hanya berhenti di hari itu juga tetapi akan terus berlanjut.
Oleh: A. Juventus. F